Flashing dilakukan untuk memperbarui ROM ataupun mengganti ROM. Flashing akan membuat Xiaomi-mu kembali ke keadaan awal sama ketika pertama kali beli dan akan menghilangkan segala data yang ada, entah file maupun user tersimpan. Namun, jika gagal flashing, Xiaomi akan mengalami botloop, softbrick, ataupun mati.
Tak ingin kan gagal saat melakukan flashing Xiaomi? Pahamilah bahwa flashing dibagi menjadi dua, flashing melalui recovery dan flashing melalui fastboot. Jika melakukan flashing melalui recovery memerlukan ROM untuk recovery dengan exstensi .zip. Jika melakukan flashing dengan fastboot memerlukan ROM untuk fastboot, memiliki size yang lebih besar dengan ekstensi .tgz. ROM untuk recovery tidak bisa dipakai dalam fastboot, begitu sebaliknya. Jadi ikutilah langkah-langkah ini untuk melakukan flash Xiaomi dengan fastboot yang tepat dan aman.
Keperluan flash Xiaomi dengan fastboot
Untuk mengawali, backup data yang kamu perlukan dari Xiaomi mu. Kemudian siapkan, beberapa keperluan dari list ini:- Mi Flash Tool. Gunakan Mi Flash Tool terbaru yang mendukung banyak perangkat Xiaomi.
- ADB USB Driver atau Mi PC Suite. Gunanya untuk menghubungkan komputer dan Xiaomi mu.
- ROM yang kamu butuhkan. Download di situs resmi - en.miui.com
Langkah-langkah Flash Xiaomi Via Fastboot
Pertama, download ADB USB Driver atau Mi PC Suite dan install di komputer mu. Dengan ADB USB Driver atau Mi PC Suite, pastikan komputermu dapat mengenali dan terkoneksi dengan Xiaomi-mu.Kedua, download Mi Flash Tool versi terakhir(biasanya English Version), install juga pada komputermu.
Ketiga, download ROM MIUI terakhir (kini MIUI 8). Perhatikan juga versi dari Xiaomi-mu. Contoh:Untuk Redmi 2 Prime memili versi HM2014811, HM2014817, dan masih banyak lagi. Jadi, ketika download di en.miui.com, perhatikan versi-nya juga agar tidak gagal ketika flashing.
Keempat, enable developer options. Masuk pada setting -- about phone -- lakukan tap di MIUI version sebanyak 7 kali.
Kelima, enable usb debugging. Masuk pada setting -- additional setting -- developer options -- enable usb debugging.
Keenam, matikan Xiaomi dan masuk pada fastboot mode dengan menekan volume down (-) bersamaan dengan power. Jika sudah masuk akan tampil Mi Bunny Fastboot logo.
Ketujuh, buka Mi Flash Tool yang sudah kamu instal. Kemudian sambungkan Xiaomi-mu ke komputer dengan kabel USB. Berikut adalah tampilan ketika membuka Mi Flash Tool. Langkah pertama, memilih ROM dengan menekan tombol browse >> lakukan refresh. Jika ROM kamu benar maka device akan tampil dalam tabel. Dan selanjutnya cukup menekan flash. Tunggu hingga prosesnya selesai.
Permasalahan
Terkadang kamu akan mengalami permasalahn saat melakukan flash. Solusi pertama yang bisa kamu coba melakukan Flash All dengan memilih mode flash yang berada di bawah (kotak warna biru)
Jika berhasil, akan muncul pernyataan seperti yang ditunjuk pada tanda. Xiaomi-mu akan secara otomatis reboot dan membutuhkan waktu lebih lama untuk hidup dari pada reboot yang biasa. Jadi jangan kawatir. Selamat kamu telah berhasil melakukan flashing dan mendapat ROM baru.
EmoticonEmoticon